Wisata Kuliner Nasi Timlo Solo

Oleh: Happy Bus

Kategori: News

wisata kuliner nasi timlo
Wisata Kuliner Nasi Timlo Solo

Kota Solo memang termasyur dengan citarasa kulinernya yang beragam, tak lengkap rasanya bila lidah ini tak mencicipi salah satu ciri khas masakannya. Salah satu hidangan khas yang tidak boleh dilewatkan jika kamu mampir ke kota satu ini adalah Wisata Kuliner Nasi Timlo orang Solo yang Enak tur komplit ini. Timlo adalah makanan dengan kuah sup berisikan telur pindang dengan bihun, disertai dengan suwiran daging dan irisan hati ayam, dan juga gelantin atau dadar gulung. Kuahnya terlihat sangat bening tetapi sebenarnya kuah ini berisi banyak sekali bumbu masakan, dapat anda cium dari kuah tersebut yang penuh dengan aroma rempah-rempah. Wah cocok banget jika cuaca hari sedang mendung-mendung manja atau hujan dan udara menjadi dingin, timlo yang hangat pun menjadi salah satu pilihan yang pas sekali untuk menghangatkan badan penikmatnya.

Jika anda di Kota Solo dan ingin menikmati kesegaran timlo ini, anda bisa mencicipinya di rumah makan timlo solo. Bertempat di sudut belakang pasar tua yang dibangun pada tahun 1930 dapat anda lihat warung yang selalu penuh setiap waktu, bernama warung Timlo Sastro. Rumah makan ini memang pioneer dalam meracik bumbu nasi timlo makanan khas kota ini yang merupakan menu andalan di tempat ini. Bahkan rumah makan ini masih berdiri walaupun usianya sudah mencapai beberapa decade. Saat ini rumah makan timlo solo memiliki beberapa cabang seperti di semarang.

[ Baca artikel lainnya disini ]

Orang-orang biasanya menikmati wisata kuliner Nasi Timlo sebagai sarapan pagi, tetapi, saat ini sudah banyak warung yang menjual nasi timlo hingga sore dan malam hari. Biasanya juga orang menjual timlo bersama menu masakan lainnya. Selain menu andalannya, yakni wisata kuliner Nasi Timlo Solo, rumah makan terkenal ini juga memiliki menu-menu yang cukup beragam seperti halnya nasi gudeg ala jogja, nasi liwet, nasi pecel dengan aneka lauk, nasi opor, nasi langgi, sup buntut, nasi rames, nasi rawon, nasi goreng, kare ayam, dan banyak menu yang tidak kalah lezatnya dibandingkan yang lainnya. Walaupun selalu penuh sesak, rumah makan ini masih dapat melayani pembeli dalam pembuatan tumpeng dan juga nasi dalam dos, cocok untuk kalian-kalian yang ingin mencari alternative makanan saat acara-acara penting, dan tentunya peserta acara kamu akan terpuaskan dengan lezatnya masakan rumah makan ini.

Rumah makan ini beralamat di jalan urip sumoharjo 94 Solo, buka setiap harinya dari pukul 7 pagi hingga 9 malam. Karena warung makan warisan sastro ini biasanya penuh pada pagi hari hingga menjelang jam makan siang, pembeli sering kali harus antre bila ingin membeli makanan pada jam-jam tersebut. Pada jam makan siang, deretan bangku di emperan warung penuh dengan penyantap. Posisi duduk di emperan sering penuh sesak karena lokasi tersebut nyaman berkat udara segar yang terus menyapu rambut selagi menunggu jamuan diantar. Terlalu ramai dan tak sabar menunggu mungkin adalah lawan alami kamu saat akan mencoba kuliner ini, eits, jangan menyerah dulu. Jika sudah tidak kuat menunggu, kamu juga bisa ke cabang Timlo Sastro di jalan Wahidin berlokasi di daerah penumping, Solo yang mulai buka hingga pukul 22.00.

[ Baca artikel lainnya disini ]

Bagi yang belum pernah sekali pun mencicipi timlo, mungkin sulit membayangkan seperti apa rasa masakan ini. Rasa gurih yang dimiliki oleh masakan ini memiliki kemiripan dengan Nasi Soto. Namun, orang-orang menyatakan rasanya yang nikmat ini mirip dengan sup, tetapi ada juga yang menyatakan bahwa rasanya seperti campuran antara rasa sup dan rasa soto. Kuah yang disuguhkan pada Nasi Timlo merupakan kaldu ayam yang sangat pekat, dihidangkan bersamaan dengan martabak telur yang telah digoreng.

Pembeli yang suka seluruh variasi isi dari timlo bisa memesan timlo komplet dengan cukup merogoh kocek dengan harga Rp 12.000, kalau masih kurang puas, timlo sastro juga menyediakan beberapa macam irisan pantat ayam dan usus untuk campuran kuah timlo. Timlo sastro juga menyediakan paket hemat yang dipatok dengan harga Rp 6.500 namun isinya tentu saja berbeda, yaitu hanya nasi, kuah, dan irisan daging ayam tanpa embel-embel lainnya.

Satu mangkok timlo sudah cukup mengenyangkan, apalagi bila dinikmati dengan kerupuk kulit yang berasa melar di perut jika dipadukan dengan kuah hangat. Kerupuk kulit adalah teman paling cocok untuk makan semangkok timlo. Mereka yang suka pedas tak perlu khawatir bisa menambahkan sambal kecap kental yang rasanya tak kalah menyengat dan menambah manis dari rasa kuah timlo